Kehidupan “Postmodern” adalah
produk terbaru dari politik kapitalisme. Dimana sesungguhnya hasil politik
secara substansinya seperti keadilan, kesejahteraan dan kemakmuran secara
merata tidak akan ada yang didapatkan oleh masyarakat. Sebab sosok yang
fenomenal dianggap punya peran besar dalam meraih sukses. Dimana dia dianggap
mampu merebut hati pemilih pada semua lapisan masyarakat. Sosok yang bisa “menyihir”
masyarakat, agar ikhlas menitipkan berbagai persoalan dan harapan suatu negeri
kepadanya. Harapan agar daerahnya menjadi jargon seperti wahyu yang tertuang
dalam programnya, kebaikannya, selalu di tempatkan dalam rating tertinggi guna
meraih simpati dan menyihir masyarakat.
Belajar Hidup Dengan Membaca
Pages
Post Terpopuler
-
ASSALAMUALAIKUM……. Ketika kita lagi buru-buru mau cetak kerjaan kita atau kita lagi banyak kerjaan dan harus dicetak, tetapi ...
-
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Manusia adalah mahluk sosial yang hidupnya saling membutuhkan sehingga manusia ti...
-
Budaya Politik Budaya politik adalah pola tingkah laku individu maupun kelompok dan orientasinya terhadap kehidupan politik yan...
-
ASSALAMUALAIKUM... Flash Disk Lock adalah sebuah aplikasi untuk menyembunyikan data yang ada didalam Flash Disk dan sekaligu...
-
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Sektor pertanian masih mempunyai peranan penting dalam pembangunan ekonomi. Selai...
-
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peran pajak dalam suatu negara dapat dikatakan sebagai basis material dan darah keh...
-
Pengumuman Hasil Ujian CPNS Honorer K2 Bisa Mundur sampai Januari 2014 Pengumuman Hasil Ujian CPNS ...
-
Inilah 10 Cara Sukses dalam Islam Yang Luar Biasa 10 cara sukses dalam Islam. Ada 10 Cara Sukses dalam Islam, ini belum semuanya, teta...
-
BATUJAJAR (GM) - Tenaga honorer d...
-
Free Download Mediafire SmadAV Pro Rev. 9.5 Full Keygen Serial Number 2013 Smadav Antivirus local Indonesian is the most wid...
MAKALAH PAJAK BUMI DAN BANGUNAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Peran pajak dalam suatu negara dapat
dikatakan sebagai basis material dan darah kehidupan (lifeblood) bagi
negara dan roda kekuasaanya. Dalam catatan sejarah, tidak ada negaraotoriter
maupun demokratis yang dapat bertahan hidup dan menjalankan roda kekuasaannya
tanpa adanya pajak dari rakyat. Sehingga dapat diteorikan, apabila basis
material dan darahkehidupan ini “pajak” bisa berjalan dengan lancar baik dari
segi penganggaran maupunpembelanjaannya, akan tercipta suatu negara yang
sejahtera. Pajak dibayar, negara tegak; pajakdiboikot negara ambruk.
Lingkaran Setan Korupsi Politik Jelang Pemilu 2014
Menjelang Pemilu 2014, lingkaran setan
korupsi politik yang melibatkan partai politik, politisi, kroni bisnis, proyek
korup, dan birokrasi masih menjadi penyakit jalannya pemerintahan Indonesia.
Tahun 2013 menjadi tahun yang cukup rawan menjelang pemilu 2014, karena 2013
adalah tahun politik, semoga tidak menjadi tahun korupsi politik.
Korupsi vs Nasionalisme Bangsa
Nasionalisme adalah satu paham atau ajaran yang menciptakan dan mempertahankan kedaulatan sebuah negara mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia dimana bahasa dan budaya menjadi unsur pengikat dalam melakukan interaksi sosial. Unsur pengikat inilah yang melahirkan kesadaran akan nasionalisme komunitas/rakyat Indonesia ketika berhadapan dengan lingkungan luar yang mengganggu.
Etika dan Moral Politik vs Penegakan Hukum
Dalam praktiknya antara Politik dan Hukum memang sulit dipisahkan, karena setiap suatu rezim yang sedang berkuasa disetiap negara punya “politik hukum” sendiri dalam melaksana konsep tujuan pemerintahannya khususnya yang berhubungan dengan pembangunan dan kebijakan-kebijakan politiknya baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Korupsi, Demokrasi & Pembangunan
Negara-negara yang memiliki proses politik yang tidak stabil, sistem pemerintahan yang dikembangkan dengan tidak baik, dan rakyat yang miskin terbuka untuk disalahgunakan kaum oportunis yang menjanjikan pembangunan sumber daya atau infrastruktur dengan cepat, namun tidak mau bersaing dengan terbuka secara demokratis, mereka yang membawa janji-janji dan memberikan harapan masa depan yang lebih baik, namun cara mereka untuk menjalankan bisnis politiknya adalah merusak negerinya dengan korupsi.
Langganan:
Postingan (Atom)
Terjemahan
DUNIAKU
Followers
Pengunjung
About Me
- Unknown